Pages

Sunday, January 13, 2013

EVALUASI/PENILAIAN PEMBELAJARAN

Definisi Evaluasi
Evaluasi berasal dari bahasa inggris Evaluation, yang berarti suatu tindakan untuk menentukan nilai sesuatu. Evaluasi merupakan pengukuran ketercapaian program pendidikan, kurikulum dan pelaksanaannya, pengadaan dan peningkatan kemampuan guru, pengelolaan pendidikan, dan reformasi pendidikan secara menyeluruh.

Pada kurikulum berbasis kompetensi, komponen penilaiannya dikenal dengan penilaian berbasis kelas. Penilaian ini menggunakan pengertian penilaian sebagai “assessment” yaitu kegiatan yang dilakukan untuk memperoleh dan mengefektifkan informasi tentang hasil belajar siswa pada tingkat kelas selama dan setelah kegiatan belajar mengajar.
Penilaian kelas yang baik mensyaratkan adanya keterkaitan langsung dengan proses belajar mengajar (PBM), demikian pula PBM akan berjalan efektif apabila didukung oleh penilaian kelas yang efektif oleh guru.

Metode Evaluasi
Agar tujuan penilaian tercapai, guru harus menggunakan berbagai metode  dan teknik penilaian yang sesuai dengan tujuan pembelajaran dan karakteristik pengalaman belajar yang dilalui. Diantara metode-metode penilaian tersebut adalah:

1.Penilaian tertulis (paper-pencil test), baik pilihan maupun uraian.
Tes tertulis merupakan tes dalam bentuk bahan tulisan, baik soal maupun jawabannya. Tes ini dapat juga dalam bentuk: Mewarnai, memberi tanda, menggambar grafik, diagram, dsb.
Tujuan:
-    Mendiagnosa siswa (kekuatan dan kelemahannya)
-    Menilai kemampuan siswa (ketrampilan, pengetahuan, pemahaman)
-    Memberi bukti atas kemempuan yang telah dicapai
-    Menyeleksi kemampuan siswa, secara individu maupun kelompok
-    Monitoring standar pendidikan
Fungsi
Formatif di kelas
-    Dilakukan saat berlangsungnya proses belajar mengajar
-    Dilaksanakan secara periodik
-    Mencakup semua mata pelajaran yang telah diajarkan
-    Bertujuan mengetahui keberhasilan dan kegagalan PBM
Sumatif di kelas
-    Materi yang diujikan mencakup seluruh pokok bahasan dan tujuan pengajaran dalam satu program tahunan atau semesteran
-    Dilakukan pada akhir program dalam satu tahun atau semester.
-    Bertujuan untuk mengukur keberhasilan peserta didik secara menyeluruh.
Hasil penilaian sumatif digunakan antara lain untuk penentuan kenaikan kelas maupun kelulusan sekolah. Tes tertulis merupakan tes dalam bentuk bahan tulisan, baik soal maupun jawabannya. Tes ini dapat juga dalam bentuk: Mewarnai, memberi tanda, menggambar grafik, diagram, dsb.
2.Test praktek ( Performance test)
Performance test merupakan suatu penilaian yang meminta peserta test  untuk mendemonstrasikan dan mengaplikasikan pengetahuan dan pemahaman ke dalam berbagai macam konteks sesuai dengan kriteria yang diinginkan.
3.Penilaian produk
Penilaian produk merupakan penilaian terhadap ketrampilan siswa dalam membuat suatu produk benda tertentu dan bagaimana kualitas produk tersebut. Hasil kerjanya dapat berupa produk yang terbuat dari: kain, kertas, kayu, plastik, keramik, dsb. Sedangkan tahan penilaiannya, pertama, penilaian tentang pemilihan dan cara pengunaan alat serta prosedur kerjanya. Kedua, penilaian tentang kualitas teknis maupun estetik hasil karyanya.
4.Penilaian proyek
Yang dimaksud dengan penilaian proyek adalah tugas yang harus diselesaikan dalam periode/waktu tertentu. Tugas tersebut berupa investigasi sejak dari pengumpulan, pengorganisasian, pengevaluasian, hingga penyajian data. Penilaiannya dapat dilakukan ketika dalam proses: Merencanakan dan mengorganisasikan investigasi, kerjasama tim, dan arahan dirinya.
5.Peta perkembangan
Peta perkembangan merupakan laporan hasil belajar yang dibuat dalam bentuk garis kontinum (grafik perkembangan) yang memuat deskripsi dan uraian perkembangan kemampuan atau kompetensi hasil belajar siswa.
6.Evaluasi diri siswa (Self Assessment)
Evaluasi diri ditingkat kelas merupakan penilaian  yang dilakukan sendiri oleh guru atau siswa yang bersangkutan untuk kepentingan pengelolaan KBM. Hasil dari penilaian ini dapat dijadikan masukan bagi guru dikelas maupun pimpinan sekolah untuk meningkatkan kinerja semua staf dan guru-gurunya di masa yang akan datang.
7.Penilaian afektif/sikap
Penilaian sikap merupakan penilaian terhadap perilaku siswa. Sebab, pada dasarnya manusia mempunyai sifat bawaan seperti kecerdasan, tempramen, dsb, yang semua ini berpengaruh terhadap pembentukan sikap. Namun para psikolog lebih cenderung bahwa sikap manusia terbentuk melalui proses pembelajaran dan pengalman. Dalam KBM obyek sikap yang dinilai adalah:
-    Sikap terhadap mata pelajaran
-    Sikap guru terhadap mata pelajaran
-    Sikap terhadap proses pembelajaran
-    Sikap terhadap materi dari pokok-pokok bahasan yang ada
-    Sikap terhadap nilai-nilai yang ditanamkan melalui materi tertentu
Hasil penilaian ini dapat dimanfaatkan untuk:
-    Pembinaan sikap siswa
-    Perbaikan proses pembelajaran
-    Peningkatan profesionalisme guru.
8.Portofolio
Portofolio merupakan kumpulan atau berkas pilihan yang dapat memberikan informasi bagi suatu penilaian. portofolio siswa menggambarkan tentang kemajuan dan hasil belajar siswa. Portofolio ini dapat berupa:
-    Rekaman perkembangan belajar dan psikososial anak
-    Catatan prestasi khusus yang dicapai oleh siswa
-    Catatan kegiatan siswa, dari awal sampai akhir
-    Kumpulan tentang kompetensi yang telah dikuasai.
Portofolio ini sangat berguna bagi sekolah maupun orang tua, serta pihak lain yang membutuhkan informasi ini.

Penutup
Evaluasi merupakan salah satu bagian dari proses belajar mengajar, yang sangat penting untuk dipahami oleh setiap guru. Seorang guru harus mampu menentukan metode evaluasi apa yang paling sesuai untuk mata pelajaran yang diampunya. Seorang guru juga harus mampu menganalisa hasil penilaian yang dilakukannya, sehingga dapat menentukan langkah yang paling tepat dalam KBM di masa mendatang.  Sehingga dapat disimpulkan bahwa tujuan evaluasi dalam proses belajar mengajar adalah untuk mengetahui sejauh mana perkembangan kemampuan siswa serta mengetahui sejauh mana keberhasilan pengajaran guru. Dan hasil evaluasi tersebut dapat digunakan untuk:
-    Pengambilan keputusan tentang hasil belajar
-    Pemahaman tentang peserta didik
-    Perbaikan dan pengembangan program pengajaran

(Makalah Program Akta 4 IIQ Jakarta – 14012007)

No comments:

Post a Comment